Jumat, 10 Juni 2016

Peranan Tata Akustik Ruangan Sebagai Faktor Penunjang Penting Sarana Beribadah

Seringkali ketika kita berada didalam ruangan ataupun gedung yang luas dan memiliki ketinggian plafon diatas standard , seperti Ruang ibadah salah satu nya ,  Masjid ataupun Gereja , suara yang kita dengar sangat menggema , bahkan terkesan seperti echo yang berulang ulang . Mengapa ? ya! fenomena tersebut menimbulkan suatu pertanyaan (Mengapa) , apakah gema tersebut dapat mengganggu jalannya suatu proses ibadah ? . Untuk mengetahuinya , kita dapat mencoba merenungkan apa arti GEMA itu sendiri .

Gema adalah pantulan bunyi (reflection sound) yang diterima oleh pendengar beberapa saat setelah bunyi langsung (direct sound) .Gema secara umum dipengaruhi oleh jumlah energi pantulan yang terjadi dalam ruangan dan Secara langsung Gema yang berlebihan dapat mempengaruhi kualitas suara, yang menyebabkan beberapa gangguan dan ketidak nyamanan seperti

Tingkat kejelasan suara ucapan (speech integibilty)


Kejernihan Sinyal suara (Clarity)


Gema yg berlebihan pada suatu ruangan umumnya dihasilkan oleh material2 yang bersifat 
memantulkan suara,seperti dinding tembok , gypsum , panel2 kayu solid,dll. Kesimpulan nya adalah, ketika sebuah ruangan yang sangat besar itu , terisi padat dengan banyak orang , yang didalam hal ini ketika melakukan suatu proses ibadah, maka dapat kita bayangkan , berapa banyak suara yang dihasilkan , dan berapa banyak pantulan yang dihasilkan oleh ruangan tersebut? pasti sangat banyak bukan? dan tentunya pantulan suara dan gema yang dihasilkan akan sangat mengganggu proses jalan nya ibadah , apalagi seringkali didalam proses ibadah tersebut , terjadi komunikasi , yang didalam hal ini adanya dakwah maupun pembacaan Firman Tuhan . Gangguan dari pantulan suara maupun gema didalam ruangan, tidak berasal dari sound system yang digunakan , mahal atau tidak nya system sound yang didalam hal ini adalah speaker dan microphone , tidak mempengaruhi banyak kualitas dari suara yang dihasilkan, melainkan sebuah TATA AKUSTIK ruangan lah , yang memegang peranan penting , untuk mendapatkan kualitas suara yang baik dan menyehatkan didalam ruangan .





"TATA AKUSTIK RUANGAN" , Ya! kata kata tersebut mungkin saja masih sangat asing terdengar , dan mungkin kita tidak mengetahui apa kegunaan dari TATA AKUSTIK RUANGAN tersebut . Untuk itu marilah kita sama sama mencari tahu, apa itu TATA AKUSTIK RUANGAN .


KENAPA PERLU TATA RUANG AKUSTIK?


Seiring dengan perkembangan dan pertumbuhan pembangunan sektor propertidi Indonesia, maka kebutuhan akan faktor penunjang sebuah konstruksi bangunan yang bersinergi , diantara teknologi, design dan fungsi sebuah ruangan , mulai menjadi trend tersendiri di Indonesia . Teknologi adalah salah satu faktor utama penyebab semakin majunya pola pikir dan pengetahuan kita, akan kualitas dari suatu bangunan ataupun ruangan .
Beberapa dekade lalu , mungkin kita tidak pernah memikirkan pentingnya tata akustik pada suatu ruangan? padahal bagi orang orang yang indra pendengaran nya sensitif, berada didalam ruangan yang kualitas akustiknya buruk, merupakan hal yang cukup menyiksa dan mengganggu dari segi kesehatan indra pendengaran . Di Eropa dan Amerika , pentingnya penerapan ilmu akustik pada suatu ruangan, sudah diterapkan sejak tahun 1900 , yang dikembangkan secara khusus oleh Wallace Sabine .
Suatu bangunan atau ruangan tentu di desain agar terlihat indah dan terasa nyaman. Tingkat kenyamanan suatu bangunan dapat ditinjau dari beberapa faktor, yaitu faktor termal (pengkondisian suhu ruangan), akustik, dan pencahayaan. Faktor faktor tersebut harus di desain sedemikian rupa agar tingkat kenyamanan ruangan tersebut dapat tercapai tanpa mengenyampingkan nilai estetika ruangan tersebut. Berikut beberapa kriteria akustik yang perlu ditinjau dalam mendesain suatu ruangan :
Direct arrivals 

Dalam menyaksikan suatu pertunjukan (seperti pertunjukan musik), tentu akan aneh apabila saat kita melihat para pemain musik memainkan alat musiknya didepan kita tetapi suara yang terdengar seperti berasal dari belakang atua samping kita. Untuk itu diperlukan pengkondisian ruangan agar dapat menghilangkan efek yang tidak diinginkan ini. Direct arrivals dipengaruhi oleh penempatan barang-barang pada ruangan tersebut. Dengan meminimalisasikan barang-barang yang ada pada suatu ruangan, akan menyebabkan suara yang dikeluarkan oleh sumber akan dapat langsung didengar oleh audience tanpapantulan. Secara kuantitatif, direct arrival suatu ruang ditentukan dari nilai waktu tunda antara suara langsung dengan suara pantul atau difraksi suara yang sampai ke pendengar. Waktu tunda yang baik untuk direct arrival ini berada pada interval 10-30 ms.
Waktu dengung (reverberation time) 
Waktu dengung menunjukkan seberapa lama energi suara dapat bertahan di dalam ruangan, yang dihitung dengan cara mengukur waktu peluruhan energi suara dalam ruangan. Semakin lama peluruhan energi suara, semakin panjang juga waktu dengung yang terjadi. Pada praktik pengukuran waktu dengung, umumnya suara yang dihasilkan dari sumber sangat sulit untuk meluruh sebanyak 60 dB dan tetap berada di atas tingkat bising latar belakang dalam ruangan. Untuk itu digunakan beberapa metode untuk mendekati waktu dengung, dengan cara mengambil data peluruhan selama beberapa dB, kemudian mengekstrapolasi hasilnya sehingga menjadi 60 dB, dan menggunakan waktu hasil ekstrapolasi tersebut sebagai waktu dengung. 

terdapat  tiga jenis parameter pendekatan waktu dengung, yaitu: 
1. EDT (Early Decay Time): ekstrapolasi data peluruhan selama –5 dB s.d. –15 dB. 
2. T20: ekstrapolasi data peluruhan selama –10 dB s.d. –30 dB. 
3. T30: ekstrapolasi data peluruhan selama –10 dB s.d. –40 dB. 
Intimacy 

kriteria ini berkaitan dengan waktu tunda (beda waktu) datangnya suara langsung dengan suara pantulan awal yang datang ke suatu posisi pendengar dalam ruangan. Makin pendek waktu tunda ini, makin intim medan suara didengar oleh pendengar. Beberapa penelitian menunjukkan harga waktu tunda yang disarankan adalah antara 15 – 35 ms. 


Tingkat Bising Latar Belakang (Background Noise Level)
Bising latar belakang dapat didefinisikan sebagai suara yang berasal bukan dari sumber suara utama atau suara yang tidak diinginkan. Biasanya untuk didalam ruangan bising akan berasal dari ruang pendinginan. kebisingan yang datang dari luar ruangan, seperti bising lalu lintas di jalan raya, bising di area parkir kendaraan, dan seterusnya. Besaran bising latar belakang ruang dapat diketahui melalui pengukuran Tingkat Tekanan Bunyi (TTB) di dalam ruangan pada rentang frekuensi tengah pita oktaf antara 63 Hz sampai dengan 8 kHz, dimana hasil pengukuran digunakan untuk menentukan kriteria kebisingan ruang dengan cara memetakannya pada kurva kriteria kebisingan (Noise Criteria – NC).
Diffusion 
difus akustik berarti tersebarnya secara merata tingkat tekanan suara di dalam ruangan atau dapat diartikan sebagai ada tidaknya suara dengung (reverberant sound) yang sampai kembali ke sumber. Difus akustik yang baik ditunjukkan dengan terdengarnya suara dengung yang kembali lagi ke sumber. Faktor difusi ini cukup berpengaruh terhadap kenyamanan akustik di dalam ruangan.
Warmth 
Apabila waktu dengung ruangan pada frekuensi-frekuensi rendah lebih besar daripada frekuensi mid-high, maka ruangan akan lebih terasa hangat (warmth). Waktu dengung yang lebih tinggi di daerah frekuensi rendah biasanya lebih disarankan untuk ruangan yang digunakan untuk kegiatan bermusik. Untuk ruangan yang digunakan untuk aktifitas speech, lebih disarankan waktu dengung yang flat untuk frekuensi rendah-mid-tinggi.
Bi-Acoustic adalah sebuah perusahaan dan kontraktor yang berkontribusi secara khusus menangani berbagai macam keluhan kebisingan . Kami adalah manufaktur dan distributor dari berbagai jenis material khusus yang digunakan untuk suatu proses tata akustik maupun proses peredaman suara . Adapun pelayanan yang kami lakukan dalam hal penanganan suatu kebisingan , tata akustik dan peredaman suara , akan kami sesuaikan dari fungsi ruangan itu sendiri , dan akan kami analisa secara khusus dan terukur, baik dari faktor internal maupun faktor eksternal dari ruangan itu sendiri , sehingga penanganan dan pelayanan yang kami lakukan akan memberikan tingkat efisiensi yang akurat bagi para konsumen kami .

Untuk mengurangi energi pantulan suara yang berebihan diperlukan material akustik yang bersifat menyerap suara (absorber), sehingga dapat mengurangi energi pantul yang berlebihan. Secara umum penggunaan panel akustik absorber digunakan untuk ruangan2 seperti : auditorium,ballroom,studio rekaman,rumah ibadah,class room,meeting room,dll. Khusus untuk ruangan yang menginginkan kualitas suara yg jernih (studio musik) maka gema didalam ruangan harus di minimalisir, sehingga kualitas sumber suara yang di rekam akan menjadi jauh lebih baik. Demikianlah , peranan penting dari TATA AKUSTIK RUANGAN, yang sebenarnya  memiliki faktor penting yang sangat signifikan bagi pembangunan suatu gedung ataupun ruangan , yang dapat kita aplikasikan sesuai dengan Fungsi Utama dari gedung ataupun Ruangan tersebut .


Jumat, 29 April 2016

#VLOG - Acoustic Treatment Pada Home Recording Studio

Pada VLOG kali ini , Bi - Acoustic melakukan treatment acoustic dan penataan ataupun pengaturan pantulan suara dan gema , di sebuah home recording studio di bilangan BSD . Home recording ini dimiliki oleh salah satu sound engineer muda yang sangat berbakat , yaitu saudara Niko Veryandi , yang juga merupakan pencipta lagu, music arranger, producer . Dengan track record yang semakin baik , maka saudara Niko berkeinginan memaksimalkan ruang home studio nya , dimana masih terdapat beberapa masalah gema dan pantulan suara , yang menyebabkan didalam proses produksi rekaman maupun mixing , saudara Niko diharuskan mendengarkan output volume yang cukup keras, demi mendapatkan direct sound dari monitor speaker. Tentunya cara seperti ini harus dihindarkan, karena dapat merusak indra pendengaran dan menyebabkan ear fatigue . yang menyebabkan indra pendengaran kita mengalami kelelahan, sehinga sangat mengganggu proses pekerjaan dalam produksi audio dan music, khusus nya mixing . Untuk itu Bi - Acoustic dengan senang hati membantu saudara Niko mengatasi keluhan yang ditimbulkan oleh ruangan yang belum mendapatkan treatment acoustic secara baik . Sesuai dengan acoustic measurement yang sudah dilakukan sebelum pengerjaan , maka kami menemukan kesimpulan , jika ruangan saudara niko ini bermasalah dengan pantulan dan gema pada frekwensi Low , yaitu 40 sd 80 hz . Adapun proses dan tahapan kerja yang kami lakukan , dapat dibagi menjadi 4 tahapan yaitu :

1.Proses pembongkaran
mengapa pembongkaran dilakukan ? apa yang kita bongkar ? Ya! Dikarenakan ruangan ini sebelumnya sudah ditempel menggunakan busa telor pada ketiga sisi dinding yaitu samping kiri , samping kanan dan dinding belakang, dan juga bagian plafon . Untuk efisiensi dan ketepatan , maka kami sepakat untuk melepaskan busa telor yang sudah terpasang pada kedua sisi dinding saja , yang akan kami gantikan menggunakan acoustic panel w 60 , ceiling yang akan kami pasang absorb panel z 50


2.Proses pengukuran ( acoustic measurements )
didalam proses pengukuran ini , kami menggunakan alat pengukur frekwensi bunyi ruangan, diamana sebelum proses pemasangan , kami melakukan uji coba untuk mendengarkan bunyi diruangan menggunakan speaker monitor yang ada , sehingga kami dapat memiliki kesimpulan yang cukup akurat , dalam mengatasi gema dan frekwensi yang bermasalah .

3.Sweet Spot
Ya! Sebagai seorang sound engineer , saudara niko harus mendapatkan sweet spot yang ideal , yaitu jarak antara posisi speaker dengan posisi telinga , sehingga kebutuhan detail suara yang keluar dari speaker monitor dapat di tanggkap dengan cukup akurat , sehingga kebutuhan direct sound dari speaker monitor dapat ter akomodir dengan baik , ke telinga dari sound engineer .

4. Pemasangan
Setelah melewati 3 proses tersebut , barulah kami melakukan pemasangan panel2 akustik yang sudah kita siapkan, sesuai dengan kebutuhan dari ruangan itu sendiri . Adapun material yang digunakan adalah sebagai berikut :

-  6 pcs absorb panel (ceiling) z 50
-  12 pcs absorb panel w60 (wall)
-  2 standing basstrap corner
-  2 hanging basstrap ceiling

Untuk lebih jelas nya , teman teman dapat langsung menyaksikan proses pengerjaan dari home recording studio acoustic treatment ini , secara lengkap Dari awal hingga selesai . Selamat Menonton !





Sebagai informasi teman teman kami sertakan juga credit list dari saudara Niko , Thanks for watching !

Nico Veryandi :

Arrangement : Nowela Idol, Husein Idol, Regina Idol, Judika feat. Duma, Raffi Ahmad, Ari Lasso, Once, BCL, Kevin Lim, dll

Nominasi AMI Awards kategori peramu rekam terbaik ( BCL - Jangan Gila )

Nominasi APM pendatang baru wanita terbaik ( Maria Calista - Dengarkan aku, Nowela - Kehabisa Kata )


Co producer Kotak Band


Producer : OST Magic Hour ( Magic Hour, Rain, Sudahi Saja, Kitalah Keajaiban ),

DAT ( Akhiri disini ), Matari feat. Sophia Latjuba, Siska Salman, dll 

Selasa, 05 April 2016

4 Langkah Penting Didalam Proses Peredaman Suara Dan Instalasi Akustik

Didalam hal pembangunan dan proses instalasi peredaman suara pada suatu ruangan, ada 4 hal penting yang harus diperhatikan , demi tercapainya sebuah ruangan akustik yang ideal, baik dari segi kualitas suara yang dihasilkan maupun mood ruangan yang bisa kita dapatkan sesuai dengan keinginan kita . Adapun 4 hal penting tersebut adalah :

I. Acoustic & Noise Measurement


Selain SDM yang professional dibidang nya , peralatan yang digunakan didalam sebuah proses analisa  dan perhitungan yang digunakan didalam korelasinya dengan kebutuhan tata suara dan peredaman suara adalah hal yang sangat penting . Hal ini disebabkan oleh karena proses measurement ini adalah kunci utama dari kesuksesan sebuah ruangan dengan tata suara dan peredaman suara yang mumpuni . Untuk itu , didalam proses perhitungan dan analisa dalam pembangunan ruang acoustic , Bi - Acoustic Indonesia menggunakan berbagai alat pengukuran yang bertaraf internasional, sehingga tingkat akurasi didalam proses pengukuran nya , akan menghasilkan analisa terbaik, dimana proses ini sangat berpengaruh kepada anggaran anda , sehingga tingkat efisiensi dari sebuah proses pembangunan tata suara dan peredaman suara  akan terjamin dan sangat meminimalisir dan menghindari sebuah proses pembangunan ruangan dengan acoustic yang baik dari berbagai macam kesalahan kesalahan yang menyebabkan kegagalan pada hasil akhir yang diinginkan .










II. Acoustic and Soundproof Material

Tidak hanya menangani kosultasi tentang acoustic , bi-acoustic adalah  sebagai distributor  besar dari berbagai merk bahan dasar yang dibutuhkan didalam korelasinya dengan keperluan pengadaan material dasar untuk kebutuhan tata suara dan peredaman suara . Kami menyediakan dan menjual secara langsung bahan bahan dasar untuk berbagai keperluan tata akustik seperti bahan dasar untuk absorber (penyerap suara),yang diantaranya adalah polyester, glasswool, rockwool, greenwool , diffuser (pemantul suara), yang diantaranya adalah bahan bahan dasar kayu yang berkualitas seperti jati, merbabu, fiber dan plastic berkualitas, untuk kepentingan pembuatan prd diffuser, qrd diffuser, wave diffuser,dll . Untuk kebutuhan material dalam proses peredaman suara, kami juga menyediakan kebutuhan bahan bahan dasar terjamin keaslian dan kualitas nya, untuk berbagai macam aplikasi peredaman suara seperti : wall soundproofing, floor soundproofing, ceiling soundproofing , yang diantaranya adalah : mineral fiber, mci spray insulation, rubber sheet, dsb .
Sebagai perusahaan yang terus berupaya meningkatkan pelayanan nya, kami siap menyediakan keperluan bahan dasar dari acoustic dan soundproofing yang dibutuhkan , baik itu dalam skala kecil maupun besar , ke seluruh Indonesia .





















III. Acoustic Design



Apalah artinya sebuah ruangan dengan tata akustik yang sempurna, jika ruangan tersebut membosankan? Tidak membuat orang yang menggunakan nya menjadi betah berlama lama? Untuk itu , Bi-Acoustic juga menyediakan pelayanan didalam kebutuhan design ruangan acoustic , sehingga semua unsur unsur terbaik yang digunakan, didalam sebuah proses  pembangunan ruang acoustic baik itu material , measurement , instalasi , tidak hanya menghasilkan suara yang jernih , tetapi juga sedap dipandang mata, sehingga kesempurnaan bukan lagi sebagai ukuran, tetapi menjadi sebuah pencapaian dari semua ekspektasi yang diinginkan , didalam hasil dari pembangunan ruang acoustic terbaik yang pernah anda impikan.


IV. Acoustic and Noise Insulation Instalation



Untuk menunjang pembuatan dan pembangunan didalam korelasi nya dengan kebutuhan tata suara dan peredaman suara, Bi-Acoustic juga menyediakan para professional maupun pekerja yang sangat kompeten dibidang tata suara dan peredaman suara , sebagai bagian dalam proses instalasi dan pembangunan ruangan yang membutuhkan, . sehingga jaminan kepuasan pelanggan adalah motivasi dan target utama kami . Tidak hanya bahan dasar maupun perhitungan yang baik yang dibutuhkan dalam suatu proses pengerjaan tata suara dan peredaman suara, Sumber daya Manusia yang tidak baik juga  akan menyebabkan suatu proses instalasi dalam pembangunan sebuah ruangan acoustic menjadi sia sia dan gagal. Untuk itu kami memberikan jaminan yang terpercaya sebagai perusahaan acoustic yg professional dengan sumber daya manusia yang mumpuni dibidang tata suara dan peredaman suara, sehingga semua proses instalasi dapat bersinergi dengan keinginan dan ekspektasi yang mengutamakan kesempurnaan sebagai hasil yang terbaik .
















Demikianlah 4 langkah penting yang memang benar benar kami aplikasikan kepada para customer kami , sebagai bagian dari service sequence kami sebagai Perusahaan dan Kontraktor peredaman suara dan tata akustik yang bisa dipercaya dan professional . Untuk informasi yang diinginkan , silahkan mengunjungi website kami www.bi-acoustic.com  atau langsung mengunjungi work shop kami , CV Bi - Acoustic Indonesia, Jl.Sutan Syahrir Sawah Baru ruko Grand Kencana Blok B Sektor 7 Depan Mall Bintaro XChange), Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan Banten - Indonesia .